Senin - Minggu

10:00 - 22:00

Temukan Misteri Ikan Arapaima di Tengah Petualanganmu di BXSea!

Selain dikenal sebagai salah satu ikan air tawar terbesar di dunia, arapaima ternyata punya fakta unik lainnya. Saksikan misteri ikan arapaima hanya di BXSea.

Caption: Arapaima punya warna hijau tembaga dengan aksen merah di bagian ekor

Apa saja ikan air tawar yang sering kamu jumpai di akuarium? Kemungkinan besar, jawabanmu tak jauh-jauh dari ikan mas koki, ikan guppy, atau ikan cupang. BXSea menghadirkan ikan air tawar berukuran spektakuler yang jarang kamu jumpai sehari-hari.

Kamu wajib datang ke BXSea jika sedang berkunjung atau berada di sekitaran Tangerang Selatan. Apalagi, dengan lokasi yang strategis, kamu bisa menjangkau tempat wisata aquarium BXSea dengan mudah, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum.

Arapaima: Salah Satu Ikan Air Tawar Terbesar di Dunia Kini Hadir di BXSea Bintaro!

Tahun 2022 lalu, seorang pemancing dari Kamboja berhasil menangkap ikan pari air tawar seberat 300 kilogram. Rekor ini tercatat di Guinness World Records sebagai ikan air tawar terbesar di dunia.

Dengan rekor yang sangat menakjubkan tersebut, tahukah kamu, kalau arapaima termasuk sebagai salah satu ikan air tawar terbesar di dunia. Arapaima bisa tumbuh hingga seberat 200 kg dengan panjang mencapai 3 meter. Meski begitu, ukuran lazim arapaima rata-rata seberat 90 kg dengan panjang 2,2 meter.

Daftar Fakta Menarik Tentang Ikan Arapaima

Mari kita akui bahkan arapaima punya wujud yang misterius dan cukup intimidatif. Bukan hanya itu saja, arapaima ternyata punya karakter dan legenda yang tak kalah menarik. Apa sajakah itu? Mari kita bahas.

1. Mampu Bertahan Hidup Hingga 24 Jam di Daratan

Caption: Arapaima merupakan ikan predator di habitat aslinya

Arapaima adalah ikan yang bernapas dengan sistem pernapasan bimodal. Artinya, mereka bernapas menggunakan insang dan kantung renang untuk bertukar gas dengan lingkungannya.

Karena mengadaptasi sistem pernapasan ini, Arapaima harus menghirup udara dan muncul ke permukaan air setiap 10-20 menit sekali. Memang kedengarannya tidak efisien, tapi berkat hal ini arapaima mampu bertahan hidup di daratan tanpa air sama sekali selama 24 jam lamanya.

2. Pada Bulan Februari hingga April, Arapaima Membuat Sarang di Dasar Sungai

Caption: Arapaima betina bisa melepaskan hingga 50.000 telur

Mendekati musim bertelur, tepatnya sekitar bulan Februari hingga April, pasangan arapaima akan membuat sarang selebar 50 cm dan sedalam 15 cm di dasar sungai yang berpasir ketika permukaan air mulai surut.

Setelah itu, arapaima betina akan mengeluarkan 50.000 telur yang akan dibuahi secara eksternal oleh arapaima jantan. Setelah pembuahan, arapaima jantan bertugas untuk menjaga telur, sedangkan arapaima betina bertugas untuk menjaga teritorial dari pemangsa.

Telur ikan arapaima akan menetas dalam 4-5 hari di antara bulan Mei dan Agustus saat permukaan air mulai naik. Semakin tinggi permukaan air, semakin mudah balik anak-anak ikan arapaima untuk memperoleh asupan makanan. Pada 3 bulan pertama sejak menetas, bayi ikan-ikan ini akan dijaga oleh arapaima jantan. Umumnya, arapaima akan mencapai masa produktifnya saat usia 4-5 tahun.

3. Mitos Arapaima, Ikan Jelmaan dari Putra Kepala Suku Amazon

Caption: Sebutan “Pirarucu” berarti ikan merah

Dalam bahasa Portugis, arapaima dikenal dengan nama Pirarucu, yang berarti ikan merah. Siapa sangka, sebutan ini juga memiliki cerita legenda dan mitos di baliknya.

Pirarucu dipercaya merupakan seorang putra dari kepala suku Amazon yang memiliki perangai buruk karena sering berlaku tidak sopan dan suka mengejek. Karena sifatnya itulah Pirarucu diceburkan ke dasar sungai oleh para dewa.

Setelah melewati berbagai transformasi, Pirarucu berubah menjadi seekor ikan yang kemudian dikenal dengan nama arapaima secara umum. Hingga saat ini, sebutan ikan Pirarucu masih digunakan oleh penduduk setempat.

Jangan Lewatkan Pertunjukkan Feeding Time Arapaima di BXSea Oceanarium Bintaro!

Caption: Lidah arapaima membantunya menghancurkan mangsa

Pengunjung yang datang pada jam tertentu dapat menyaksikan proses pemberian makan hewan-hewan yang ada di sana. Pertunjukan Feeding Time ini memperlihatkan keseruan yang sayang untuk dilewatkan, terutama oleh anak-anak yang memiliki rasa penasaran yang tinggi.

Buat kamu kamu ingin menyaksikan Arapaima Feeding Time, silakan datang ke BXSea sebelum pukul 17.15 sampai dengan 17.30. Selain arapaima, BXSea juga menawarkan pertunjukkan Feeding Time untuk piranha, cownose stingray, otter, Pacific octopus, spider crab, sampai ikan-ikan endemik Raja Ampat.

Berapa Harga Tiket BXSea Bintaro?

Harga tiket reguler (maksimal 5 tiket dalam sekali transaksi) dibanderol dari harga Rp150.000 sampai   Rp175.000 Untuk info tiket lebih lanjut dapat diakses di sini.

Apakah Tersedia Tiket Rombongan?

Tenang, selain tiket reguler, BXSea oceanarium juga menawarkan tiket rombongan. Selengkapnya, berikut daftar harga tiket BXSea

Semua tiket BXSea Bintaro bisa kamu beli secara online maupun offline di lokasi. Adapun transaksi pembayaran di kasir bisa kamu lakukan via debit dan QRIS.

Punya Pertanyaan Terkait BXSea?

Pastikan kamu sudah membaca semua informasi pada halaman FAQ. Kalau kamu punya pertanyaan yang belum terjawab, jangan ragu hubungi kami via Instagram atau email. Sampai jumpa di petualangan bawah air di BXSea Bintaro Jaya!